Senin, (06/09/2020) telah dilaksanakan simulasi Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (SAMSAT) Perizinan Kapal Perikanan bejerjasama dengan MDPI di Pelabuhan Perikanan Labuhan Lombok yang dihadiri oleh Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB H. Yusron Hadi bersama Kepala Bidang Perikanan Tangkap, Kepala Pelabuhan Perikanan Labuhan Lombok, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabuapten Lombok Timur, DPM-PTSP Provinsi NTB, KSOP, dan KUPP.
Berdasarkan Peraturan Gubernur No. 24 Tahun 2020 tentang Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap Perizinan Kapal Perikanan di Pelabuhan Perikanan bertujuan untuk:
1) Mengoptimalkan pelayanan perizinan kapal perikanan;
2) Mendekatkan, memudahkan, dan mempercepat pelayanan perizinan kapal perikanan di pelabuhan perikanan kepada masyarakat;
3) Menertibkan pelayanan perizinan perikanan; dan
4) Memberikan kepastian hukum pelayanan perizianan kapal perikanan. “Samsat kapal perikanan dibentuk di pelabuhan perikanan di setiap kabupaten/kota di NTB.
Kegiatan Simulasi dimaksud merupakan tahap persiapan dalam rangka rencana Launching SAMSAT Perizinan Kapal pada tanggal 17 September 2020 di Pelabuhan Perikanan Labuhan Lombok dan rencananya Gubernur NTB DR. Zulkieflimansyah akan menghadiri secara langsung.
Kedepan, pelayanan SAMSAT kapal ini akan diletakkan diseluruh Pelabuhan Perikanan yang tersebar di seluruh Kabupaten se-Provinsi NTB agar nelayan kita memiliki kepastian hukum serta salah satu bentuk inovasi dalam rangka memangkas birokrasi.
Foto: Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Timur pada Saat Simulasi Samsat Perizinan Kapal Perikanan di Pelabuhan Perikanan Labuhan Lombok