Sungai Bersih, NTB Asri dan Lestari

H+3 ulang tahun NTB ke-61 masih dirasakan kesemarakan dan semangat masyarakat NTB untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang bersifat positif. Begitu juga yang dirasakan oleh Karyawan dan Karyawati Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB yang menyalurkan semangatnya dengan melaksanakan kegiatan bersih-bersih sungai Ancar pada hari Jumat 20 Desember 2019. Kegiatan bersih sungai ini merupakan rangkaian dari peringatan Hari Ulang Tahun NTB yang ke-61 yang dilakukan karyawan dan karyawati Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB.

Sungai merupakan salah satu bagian dari siklus hidrologi. Air dalam sungai umumnya terkumpul dari presipitasi, seperti hujan, embun, mata air, limpasan bawah tanah, dll. Sungai sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia karena dapat dimanfaatkan untuk irigasi, habitat alami beberapa jenis ikan, saluran pembuangan air hujan, bahkan dapat dijadikan sebagai objek wisata. Namun sungai juga dapat membawa bencana seperti banjir, sumber penyakit, dll dikarenakan ulah manusia yang membuang sampah sembarangan ke sungai.

Memasuki musim penghujan ini, ancaman banjir akibat meluapnya air sungai yang dikarenakan terhambatnya aliran sungai akibat sampah yang menghambat aliran sungai semakin meningkat. Tidak hanya menimbulkan masalah di sungai saja, sampah-sampah tersebut akan terus mengalir sampai ke laut. Sampah-sampah tersebut dapat mengotori laut dan mengganggu kehidupan biota laut yang jumlahnya sangat banyak dan beragam.

Untuk itu dihimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan sungai, buanglah sampah pada tempatnya. Tegurlah kawan atau keluarga yang masih membuang sampah di sungai. Dan apabila melihat sungai-sungai kotor, ajaklah seluruh rekan dan keluarga untuk melakukan kegiatan bersih sungai. Karena masalah sampah ini adalah masalah yang harus kita selesaikan bersama demi mewujudkan NTB yang Asri dan Lestari sesuai dengan amanat ke-4 visi-misi NTB Gemilang.


Karyawan Dinas Kelautan dan Perikanan membersihkan sungai Ancar

Leave a Reply