Senin, (13/12/2021) bertempat di Ruang rapat Nila Anjani Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB telah dilaksanakan diskusi tentang Pilot Project MARRS (Mars Assisted Reef Restoration System) the Mandalika Tanjung Aan Lombok NTB.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB, Muslim, ST.,M.Si, Kepala Bidang P2SDP3K, Kepala Seksi Tata Ruang, Kepala Seksi Konservasi, Ibu Pariama MD Hutasoit dan jajarannya dari Yayasan Sinabung Alam Nusantara beserta WCS.
Dalam kesempatan tersebut Ibu Pariama menyampaikan dalam presentasinya bahwa tujuan project MARRS ini untuk membantu restorasi karang demi terciptanya ekosistem terumbu karang yang lestari sebagai upaya mengurangi dampak pemanasan global.
“Kami juga punya tujuan untuk memulihkan ekosistem terumbu karang yang sehat dan membangun sistem ketahanan pangan jangka panjang dan memberi manfaat ekonomi bagi masyarakat melalui wisata bawah air.”, jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwa MARRS juga bertujuan untuk memulihkan sumberdaya alami yang mendukung perikanan, melindungi pantai, mendukung pariwisata, dan ekosistem laut yang sehat.
Merespon hal tersebut Muslim menyampaikan apresiasi dan dukungan terhadap project positif ini.
“Program ini sangat menarik. Karena ini merupakan satu pondasi dasar bagaimana kita mengawali objek destinasi lingkungan bawah laut nantinya”, ujar Muslim.
Ia juga berharap agar kegiatan seperti ini nantinya dapat diperluas, hingga kedepan kita dapat lebih banyak menyajikan wisata khususnya wisata bawah air di berbagai tempat di NTB.
“Kami berharap kegiatan ini bisa diperluas di Pulau Lombok dan Sumbawa. Selain itu yang paling penting juga untuk kita perhatikan adalah bagaimana izin pengelolaan ruang lautnya.”, jelasnya.