Rabu, (26/08/2020) bertempat di Pantai Nipah Kabupaten Lombok Utara, telah dilaksanakan kegiatan pelepasan tukik atau anak penyu yang merupakan event tahunan dari kelompok penangkar penyu Turtle Conservation Community (TCC) Nipah.
TCC Nipah merupakan suatu kelompok masyarakat penangkar penyu yang didirikan sejak tahun 2018 dan sampai saat ini melakukan aktifitas pelestarian lingkungan perairan/laut dan penangkaran penyu. Total yang sudah dilepas adalah sebanyak 3017 ekor tukik, yang masih dipenangkaran sebanyak 1200 ekor, dan yang masih ditetaskan sebanyak 500 butir telur.
Selain itu kelompok ini juga melakukan melakukan aktivitas konservasi terumbu karang yang dapat tumbuh baik di kawasan tersebut dengan menggerakkan masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan pantai dan laut.
Hadir pula dalam kesempatan tersebut Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB H. Yusron Hadi yang dalam kesempatan tersebut turut memberikan sambutan.
Dalam sambutannya Pak Yusron menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada komunitas seperti TCC Nipah yang telah dengan kesadaran bersama melakukan upaya penangkaran penyu. Sebagai hewan yang di lindungi, penyu tidak boleh diperjualbelikan termasuk telur penyu.
Upaya pelestarian/konservasi dapat disinergikan juga dengan aktivitas budidaya lainnya. Kegiatan penangkaran penyu dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk mengunjungi Nipah. Selain untuk mencoba kuliner ikan, para wisatawan juga dapat menikmati aktivitas penangkaran, diberikan edukasi serta diajak untuk bersama-sama menjaga kelestarian penyu tersebut, ucapnya.
Penangkar penyu tersebar di beberapa tempat di wilayah perairan NTB baik di Pulau Lombok dan Sumbawa. Pemerintah tetap memberikan perhatian terhadap upaya pelestarian biota langka ini. Dari sekian banyak jenis penyu yang ada di dunia, diperkirakan sebagian diantaranya berada di wilayah perairan NTB.
Dalam siklus kehidupannya yang relatif panjang hingga mencapai kisaran 130 tahun, penyu ini bisa bermigrasi ke banyak tempat dan seringkali mereka datang untuk bertelur di wilayah perairan NTB. Sudah menjadi kewajiban bersama semua pihak untuk melestarikan hewan langka ini.
Foto: Suasana Saat Melakukan Pelepasan Tukik Atau Anak Penyu