Jumat, 22 Maret 2024, Ketua dan Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) melaksanakan kunjungan kerja ke Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Provinsi NTB yang bertujuan untuk berkonsultasi dan mendiskusikan pengoptimalisasian usaha perikanan di wilayah tersebut guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Rombongan Komisi II DPRD KSB disambut oleh Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB, Ibu Hikmah Aslinasari, ST.,MM, bersama dengan Kepala Bidang dan Fungsional Perencana di Ruang Rapat Nila Anjani Dislutkan NTB.
Dalam pertemuan tersebut, dipaparkan bahwa pada tahun 2024, Dislutkan NTB sedang mengakselerasi pengelolaan Kawasan Konservasi Perairan Daerah melalui Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) UPTD BPSDKP Wilayah Sumbawa-Sumbawa Barat, yang fokus pada konservasi dan pariwisata. Implementasi Perda NTB Nomor 2 Tahun 2024 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah diharapkan akan mendukung operasional BLUD untuk memberikan nilai tambah bagi masyarakat dan daerah.
Untuk memperkuat usaha perikanan, Dislutkan NTB lebih menitikberatkan pada pembinaan dan verifikasi perizinan usaha bagi Poklahsar. Kerjasama dengan penyuluh dan Dislutkan KSB dianggap penting untuk mencapai tujuan ini.
Selain itu, pada perikanan budidaya program yang akan dilakukan adalah monitoring residu dan hama penyakit. Dislutkan NTB juga siap menerima permohonan bantuan benih ikan air tawar melalui UPTD BBIS Aikmel, serta terbuka untuk dilakukan peluang kerjasama dengan UPTD kami yang berada di Labuhan Lalar terkait pengembangan budidaya laut.
Dalam hal kenelayanan di KSB, masih terdapat kapal nelayan di bawah 5GT yang belum terdaftar. Hal ini berkaitan dengan implementasi Perikanan Ikan Terukur, di mana registrasi kapal nelayan skala kecil menjadi salah satu syarat penting.
Dengan potensi pariwisata yang dimiliki KSB, kolaborasi dengan BLUD diharapkan dapat mendorong peningkatan kunjungan wisatawan serta promosi pariwisata secara keseluruhan. Hal ini dianggap sebagai langkah strategis untuk mendukung pengembangan ekonomi lokal dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Sumbawa Barat.