Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB sebagai Organisasi Perangkat Daerah yang diberikan kewenangan mengelola 0-12 mil laut, pada kegiatan JUMAT SALAM ke-8 menggelar peringatan Hari Nusantara dengan rangkaian kegiatan bersih pantai, cek kesehatan gratis dan donor darah, lomba mewarnai untuk anak-anak dan launching logo Gili Balu yang dilaksanakan di Desa Poto Tano, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Sabtu (16/12/2023).
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB, Bapak Muslim, ST.,M.Si, dalam laporannya mengungkapkan bahwa alasan kegiatan ini dipusatkan di Desa Poto Tano dikarenakan Provinsi NTB memiliki salah satu Kawasan Konservasi Perairan Daerah (KKPD) yaitu Gili Balu yang telah ditetapkan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan yang memiliki potensi keindahan pariwisata yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dimana pengelolaannya oleh Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Balai Pengelolaan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (BPSDKP) Wilayah Sumbawa – Sumbawa Barat.
Selanjutnya Dimas Purnama, Manager Community Development PT. Amman Mineral Nusa Tenggara dalam penjelasannya menyampaikan bahwa pihaknya telah menjalin kerjasama dengan Dinas Kelautan dan Perikanan NTB untuk mengelola kawasan perairan Gili Balu dimana hingga saat ini berbagai hal yang dilakukan termasuk pembagian alat snorkeling kepada Pokdarwis sebagai langkah awal untuk memulai aktivitas pariwisata, pelatihan life guard, serta peletakan reefball, dan berbagai inisiatif lainnya.
Sekda KSB yang mewakili Bupati KSB selanjutnya menyampaikan ucapan terima kasih kepada PJ. Gubernur dan seluruh jajaran kepala OPD yang hadir di Desa Poto Tano. Ia menekankan pentingnya konektivitas sebagai kunci keberhasilan pariwisata di KSB sehingga perlunya penataan infrastruktur kedepannya.
Pj Gubernur NTB, Drs. Lalu Gita Ariadi, M.Si, menyoroti bahwa Gili Balu menjadi proyek unggulan dalam pengembangan pulau kecil yang menawan di sekitar wilayah Poto Tano. Beliau menegaskan bahwa proyek ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan daya tarik pariwisata NTB dan mengembangkan perekonomian masyarakat setempat.
Dalam sambutannya, Pj Gubernur menandaskan bahwa Gili Balu berpotensi menjadi destinasi pariwisata yang luar biasa, menciptakan peluang ekonomi baru, serta memberikan manfaat positif bagi masyarakat lokal. Sebagai langkah awal, Pj Gubernur secara resmi meluncurkan logo “Gili Balu,” yang bertujuan untuk menggali dan mempromosikan potensi pariwisata di Kawasan Gili Balu.
Acara peresmian logo “Gili Balu” diwarnai oleh keceriaan dan semangat kebersamaan, menandai komitmen para pihak terlibat dalam pengembangan destinasi pariwisata yang menjanjikan di NTB.