Dislutkan NTB Selenggarakan Giat Bersih Pantai, Launching Samsat Perizinan Kapal Perikanan, Serta Tempat Pemasaran Ikan

Kamis, (08/12/2022) bertempat di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Tanjung Luar Kabupaten Lombok Timur, telah dilaksanakan kegiatan bersih pantai, launching Samsat Perizinan Kapal Perikanan, dan Tempat Pemasaran Ikan di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Tanjung Luar Kabupaten Lombok Timur dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Provinsi NTB ke-64 dan Hari Nusantara ke-65.

Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Gubernur NTB DR. H. Zulkieflimansyah, M.Sc yang sekaligus meresmikan Samsat Perizinan Kapal Perikanan dan Tempat Pemasaran Ikan serta melobatkan Karyawan dan Karyawati lingkup Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB, OPD Lingkup Provinsi NTB dan Kabupaten Lombok Timur, UPT KKP Wilayah Kerja NTB, Unsur TNI/Polri, Perangkat Desa Tanjung Luar, NGO, Mahasiswa dan Siswa SMK.

Dalam pengantarnya Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB Bapak Muslim, ST.,M.Si menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang terlibat sehingga acara ini dapat terselenggara dengan baik.

“Kedepan kita akan mendorong optimalisasi seluruh aset yang ada di areal PPI tanjung luar untuk memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat,” tegas Muslim.

Selain itu, karena banyaknya keluhan masyarakat nelayan yang merasa jauhnya pengurusan perizinan kapal perikanan di Labuhan Lombok sehingga Dinas Kelautan dan Perikanan menghadirkan Samsat Perizinan Kapal Perikanan di PPI Tanjung Luar.

Kedepan akan dioptimalkan seluruh aset yang ada di areal PPI Tanjung Luar untuk memaksimalkan fungsi pelayanan kepada masyarakat, untuk itu PPI Tanjung Luar akan didorong menjadi UPT tersendiri.

Selanjutnya Gubernur NTB Bapak Dr. H. Zulkieflimansyah, M.Sc menyampaikan apresiasinya kepada Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB yang telah memberikan perhatian kepada masyarakat dengan menghadirkan Samsat Perizinan Kapal Perikanan di PPI Tanjung Luar serta melakukan perbaikan Tempat Pemasaran Ikan dan beberapa infrastruktur lainnya.

Gubernur NTB berharap dengan diperbaikinya fasilitas di PPI Tanjung Luar akan melahirkan pengusaha-pengusaha perikanan baru yang dapat mengekspor komoditasnya ke luar negeri sehingga mempercepat perputaran ekonomi serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Mengingat potensi aktivitas ekonomi PPI tanjung luar yang cukup tinggi dengan 2912 armada penangkapan ikan dan nilai produksi sebesar 89-100 miliar per tahun, Bang Zul telah meminta kepala Biro Organisasi Setda Provinsi NTB untuk mempertimbangkan prioritas pembentukan UPT yang akan mengelola PPI Tanjung Luar agar dapat dioptimalkan.

“Kami akan mendukung upaya-upaya yang telah diinisiasi oleh Kadislutkan NTB untuk mengoptimalkan PPI Tanjung Luar bagi kesejahteraan masyarakat,” pungkas Bang Zul mengakhiri sambutannya.

Acara kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan secara simbolis peresmian Pelayanan Perizinan Samsat Perikanan, penyerahan rangka lumba-lumba dari BPSPL Denpasar kepada Pemprov NTB, pemberian bantuan bibit ikan oleh BPBL Lombok, sertifikat kenaikan grade dari BKIPM kepada pengusaha, serta pemberian bantuan sarana kebersihan kepada masyarakat.

Leave a Reply